islam

Islam dan Marshall McLuhan di Surabaya

Oleh: KH. Abdurrahman Wahid Penulis diundang oleh harian Memorandum untuk memberikan ceramah Maulid Nabi Muhammad Saw, beberapa waktu yang lalu, yang dihadiri ribuan massa, di antaranya para habaib yang datang dari berbagai penjuru Jawa Timur. Penulis sendiri disertai Prof. Dr. Mona Abaza dari Mesir, Maria Pakpahan dan dr. Sugiat (DPP PKB Jakarta). Sementara H. Moh. …

Islam dan Marshall McLuhan di Surabaya Read More »

Pentingnya Sebuah Arti

Oleh: KH. Abdurrahman Wahid Di akhir November tahun lalu, penulis diundang oleh sebuah lembaga yang dipimpin Dr. Chandra Muzaffar untuk turut dalam sebuah diskusi di Malaysia. Karena tempat dan tanggal diskusi itu diubah, penulis tidak dapat turut serta dalam pembahasan-pembahasan yang dilakukan. Penulis hanya mengirimkan ringkasan sebuah makalah tertulis kepada lembaga itu, untuk dibahas dalam …

Pentingnya Sebuah Arti Read More »

Gandhi, Islam, dan Kekerasan

Oleh: KH. Abdurrahman Wahid Ulang tahun ke-101 Mahatma Gandhi, bulan Oktober yang lalu dirayakan secara sederhana. Tokoh pejuang berkebangsaan India ini terkenal dengan ajaran yang menentang kekerasan (ahimsa dan satyagraha), yang digunakannya dalam perjuangan menuntut kemerdekaan secara damai bagi India dari tangan Inggris. Untuk itu, ia meninggalkan praktik hukum yang sangat menguntungkan di Afrika Selatan, …

Gandhi, Islam, dan Kekerasan Read More »

Islam, Ideologi, dan Etos Kerja di Indonesia

Oleh: KH. Abdurrahman Wahid Dalam Muktamar Nadhlatul Ulama (NU) tahun 1935 di Banjarmasin, forum menyampaikan permintaan fatwa, bagaimana status negara Hindia Belanda dilihat dari pandangan agama Islam, karena ia diperintah oleh pemerintah yang bukan Islam dan orang-orang yang tidak beragama Islam? Dari sudut pandang agama Islam, wajibkah ia dipertahankan bila ada serangan luar? Jawaban dari …

Islam, Ideologi, dan Etos Kerja di Indonesia Read More »

Sebuah Perspektif Nasi Tumpeng

Oleh: KH. Abdurrahman Wahid Seorang ibu dari Semarang punya kasus yang lucu. Setiap tahun ia mendapat undangan ke Istana Merdeka. Mungkin sebagai pahlawan (yang masih hidup) atau keluarganya, mungkin juga karena sebab lain. Nah, pada tahun 1981, ia membungkus nasi tumpeng buatan Istana, dan menyimpannya di rumah – hingga hari ini. Para tentangga tertawa melihat ia …

Sebuah Perspektif Nasi Tumpeng Read More »

Gila NU, NU Gila

Oleh: KH. Abdurrahman Wahid Pada suatu malam, setelah jam 01.00 WIB, dokter Fahmi Dja’far Saifuddin menjemput penulis di rumah Jl. Kutilang, Cilandak. Maksudnya, adalah mengajak penulis ke Tanjung Priok, karena ada telepon agar kami berdua saat itu juga pergi ke sana. Penulis nyatakan pada dokter itu, bahwa kalau kita datang sebelum jam 24.00 WIB maka …

Gila NU, NU Gila Read More »

Hak Asasi Wanita dalam Islam

Oleh: KH. Abdurrahman Wahid Terus terang saja hak asasi wanita bagi saya masih gelap. Apa yang selama ini dikatakan sebagai hak-hak asasi wanita bagi saya masih merupakan problem, dalam arti belum saya mengerti. Dalam hal ini bukan berarti saya tidak setuju dengan perjuangan hak-hak kaum wanita selama ini, tetapi untuk setuju prasyarat utamanya harus mengerti …

Hak Asasi Wanita dalam Islam Read More »

Kerudung dan Kesadaran Beragama

Oleh: KH. Abdurrahman Wahid Kerudung adalah “pemandangan” biasa di kalangan kaum muslimin yang taat beragama. Tidak semua wanita muslim dikenal dengan sebutan muslimat, menggunakannya. Namun porsi pemakainya cukup besar guna melekatkan predikat “biasa” di atas. Ke pasar, rumah sakit, masjid maupun pesta dan upacara, pendeknya ke semua keperluan di luar rumah, kerudung selalu di pakai, …

Kerudung dan Kesadaran Beragama Read More »

Islam Setuju Kemiskinan?

Oleh: KH. Abdurrahman Wahid Peristiwanya terjadi di sebuah latihan pengembangan masyarakat di pesantren Guluk-Guluk, Sumenep, Madura. Seorang peneliti kelas kakap sedang mengajarkan dasar-dasar penelitian yang harus melandasi pengembangan masyarakat. Sang peneliti merumuskan tujuan akhir dari kerja pengembangan, yakni pemberantasan kemiskinan. Dengan serta merta ia masuk ke dalam perdebatan sengit, dan dia pun diperlakukan sengit oleh …

Islam Setuju Kemiskinan? Read More »